Thursday, January 12, 2012

Sound Bebaik...

my past Notes . . .

1. Teguran yang ikhlas, tertib yang menjaga ukhwah yang mana matlamat tak menghalalkan cara.

beberapa pepatah seperti - "elokkan diri sendiri sebelum elokkan orang lain", "an eye for an eye makes the whole world go blinds" dan "jika menunggu orang yang lebih baik menegur, siapa penegur kepada orang yang terbaik?", sepertinya mempunyai prerequisite keadaan tertentu, mempunyai kelebihan dan kekurangan yang mana turut bergantung pada keadaan.

dengan harapan all this ages (suda agak tua gaya nyer) bring out the wiser in me, I've choose to be indifferent to anyone unless if being asked for. that's to me as a way tuk menjaga ukhwah/silaturrahim as I don't know for sure how far can someone take the advices/criticism. nak kata ignorance is bliss x jugak pasai nyer sebab nak menjaga ukhwah member tu jadi rosak atas jalan yang dia amik walhal U do got the opportunity to atleast menyuarakan teguran. dimana part yang very essential dan amat significant effect dia

I've critics pass someone's limit, and he does snapped at the time when I thought his patience can handle some more. fortunately for me time heals that misunderstandings a lot. that was a colleague known for three years trough quite lot of hard time.
utk pedoman : -

penampor > bersuara tuk menegur > monolog dalam hati...

keypoint nyer kat sini : - 

  • adakah anda berhak tuk menegur? kalau tak mau kena paku balik.
  • know their level of acceptance/patience
  • ayat biar berlapik ( ni tuk Melayu yg selalu jaga muka/ pemalu/ kureng tegas)
  • know which worth more? ur friendship or kemaslahatan kawan tu...